Bantuan Sandang ke Posko Banyak Pakaian Wanita, Pria Ini Langsung Ngadu Ke Gubernur Sumut: Nggak Kebagian Baju Laki-Laki Pak

Bantuan pakaian pria krisis di posko pengungsian karena banyak sumbangan pakaian wanita. (Instagram/xyz1237252024)

YUDHABJNUGROHO – Bantuan mengalir dari berbagai sumber kepada masyarakat yang terkena dampak banjir dan longsor di Sumatera. 

 

Bencana banjir besar dan longsor menyebabkan banyak warga di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat saat ini kehilangan rumah mereka. 

 

Warga sementara tinggal di tempat pengungsian, dan kebutuhan sehari-hari mereka bergantung pada bantuan yang diberikan. 

 

Selain bantuan bahan pokok, perhatian kini tertuju pada bantuan pakaian yang menjadi viral di media sosial. 

 

Bantuan Pakaian Pria Terbatas, Banyak untuk Wanita

 

Dalam sebuah video yang beredar, seorang pria yang bahkan mengenakan jilbab mengeluh kepada Gubernur Sumatera Utara, Bobby Nasution mengenai kekurangan pakaian pria di posko. 

 

“Pak Bobby, kami tidak mendapatkan pakaian laki-laki, Pak,” kata lelaki tersebut, seperti yang diunggah oleh akun Instagram @xyz1237252024 pada Kamis, 11 Desember 2025. 

 

“Tag Pak Bobby banyak-banyak, karena tidak kebagian pakaian pria. Semua yang ada baju perempuan, kami ambil daster,” tambahnya disertai tawa dari para pengungsi lainnya. 

 

Tidak sendirian, dalam video itu juga tampak seorang kakek yang sedang mengenakan baju gamis. 

 

“Jadi ini menjadi hiburan di tempat pengungsian karena donasi lebih banyak pakaian wanita, jadi mereka mencoba daster. Semua terlihat terhibur dan tertawa,” demikian keterangan dalam video tersebut. 

 

Update Korban Banjir dan Longsor di Sumatera

 

Berdasarkan informasi dari Badan Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB) per Rabu, 10 Desember 2025, tercatat jumlah korban meninggal dunia sebanyak 969 orang, dan 252 orang lain masih dalam pencarian. 

 

Rincian korban yang meninggal, yaitu 391 orang di Aceh, 340 orang di Sumatera Utara, dan 238 orang di Sumatera Barat. 

 

Sementara itu, jumlah orang yang hilang terbanyak berada di Sumatera Utara, yakni 138 orang, diikuti oleh Sumatera Barat dengan 93 orang, dan Aceh 31 orang yang masih dalam pencarian. 

 

Adapun rumah yang rusak akibat bencana ini, BNPB mencatat ada lebih dari 158 ribu unit di 52 kabupaten/kota yang terdampak. 

 

Selain itu, penyakit pascabanjir kini menjadi ancaman bagi warga di pengungsian. 

 

Seperti laporan yang datang dari Dinas Kesehatan Sumatera Utara, yang mencatat sudah ada sekitar 6 ribu kasus penyakit kulit dan sekitar 5 ribu kasus Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA).y©