Belum Siap, Pendaftaran Kartu Prakerja Bakal Molor Lagi
TEMPO.CO, Jakarta - Sedianya,
pendaftaran Kartu Prakerja melalui situs
prakerja.go.id sudah dapat dilakukan pada hari ini, Sabtu 11 April 2020. Namun
ternyata, pendaftaran belum dapat dilaksanakan tepat waktu karena beberapa hal
masih belum siap.
Hal itu diungkapkan oleh Direktur Eksekutif Manajemen
Pelaksana Kartu Prakerja Denni Puspa Purbasari. "Belum. Insyaallah tunggu
tanggal mainnya. Bismillah. Dua hari ini memang kami masih melakukan
serangkaian tes," ucapnya melalui pesan singkat kepada Tempo, Sabtu 11
April 2020.
Dia mengakui, memang seharusnya laman kartu prakerja.go.id
sudah siap pada Sabtu pagi ini. Namun ternyata, masih ada suatu tes yang
harus dilakukan agar pada pelaksanaan bisa berjalan lancar.
style="display:block; text-align:center;"
data-ad-layout="in-article"
data-ad-format="fluid"
data-ad-client="ca-pub-3030644623537642"
data-ad-slot="6345313352">
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
Denni menyatakan memahami ekspektasi masyarakat yang
sangat tinggi terhadap Program Kartu Prakerja ini. Oleh karena itu
pihaknya akan bekerja keras agar bisa segera merampungkan persiapan
sehingga dapat digunakan oleh masyarakat secepatnya.
Tetapi Denni belum bisa memastikan kapan persiapan
laman tersebut akan rampung. "Insyaallah tidak lama lagi. Saya tak bisa
berandai-andai," ucapnya.
Sebelumnya, Direktur Komunikasi Program Kartu Prakerja
Panji Winanteya Ruky mengatakan, Program Kartu Prakerja, melalui situs
prakerja.go.id akan diluncurkan pada Sabtu, 11 April 2020. Dari perencanaan
sebelumnya yakni 9 April 2020.
"Tanggal peluncuran peluncuran ini berubah sedikit karena perlu
memastikan situs dapat memberikan layanan yang handal dan aman serta demi
memitigasi adanya kendala-kendala teknis pada saat pendaftaran dimulai,"
kata dia melalui pernyataan tertulis, Kamis 9 April 2020.
style="display:block; text-align:center;"
data-ad-layout="in-article"
data-ad-format="fluid"
data-ad-client="ca-pub-3030644623537642"
data-ad-slot="6345313352">
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
Kendati terdapat
perubahan tanggal, jadwal ini tetap selaras dengan rencana awal yang telah
diumumkan pada saat soft launch Program Kartu
Prakerja, dimana situs akan beroperasi secara menyeluruh pada minggu ke-dua
April.
“Sesuai dengan
arahan Pak Presiden Joko Widodo, program Kartu Prakerja ini akan menjadi
program bantuan bagi mereka yang kehilangan pekerjaan atau mengalami penurunan
pendapatan akibat pandemi corona atau COVID-19. Kami mengajak masyarakat untuk menyiapkan informasi
seperti data diri, NIK, no HP, email dan sebagainya agar dapat sukses mendaftar
di situs resmi tanggal 11 April nanti,” tutup Panji.
Program Kartu Prakerja akan membuka pendaftaran dengan
kuota untuk 164 ribu orang per-minggunya, untuk menyasar sekitar 5,6 juta
pendaftar selama tahun 2020. Adapun besaran bantuan pelatihan dan insentif yang
diterima oleh masing-masing peserta sebesar Rp 3.550.000.
Apabila dirinci, manfaat Program Kartu Prakerja di 2020
senilai Rp 3.550.000 ini terdiri dari bantuan pelatihan sebesar Rp 1 juta dan
insentif pasca pelatihan sebesar Rp 600 ribu per bulan selama empat bulan.
Selain itu juga insentif survei ketenagakerjaan sebesar Rp 50 ribu per
survei untuk tiga kali survei atau total Rp 150 ribu per peserta.
style="display:block; text-align:center;"
data-ad-layout="in-article"
data-ad-format="fluid"
data-ad-client="ca-pub-3030644623537642"
data-ad-slot="6345313352">
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
Setiap peserta
program Kartu Prakerja hanya dapat mengikuti program sebanyak satu kali.
Adapun insentif tersebut akan dibayarkan setelah peserta
menyelesaikan minimal satu kali pelatihan.
Sumber
:
Reporter: Eko Wahyudi
Editor: Rahma Tri
-----------------
Schrijver.
2020. ©. Yudha BJ Nugroho. All Right Reserved.
No comments
Terima kasih telah berkunjung, silahkan tinggalkan komentar anda.