Kartu Sembako Murah, Artinya Apa? - yudhabjnugroho™

Header Ads

  • Breaking News

    Kartu Sembako Murah, Artinya Apa?


    Oleh : Yudha BJ Nugroho
    [29 Maret 2019]
    Beberapa saat yang lalu, saya sedang mengendarai motor dan kebetulan melintas di Jl. Ruhui Rahayu, didepan Gedung Dome Balikpapan Sport and Convention Centre, Kota Balikpapan. Masih banyak atribut partai disana – sini yang kebanyakan partai koalisi pendukung pemerintah, karena kemarin (28 Maret 2019), baru diadakan kampanye terbuka dan dihadiri oleh calon presiden sekaligus presiden (karena tidak cuti) di Gedung Dome.
    Sejenak saya memperhatikan spanduk besar dan berderet – deret bahwa jika capres tersebut terpilih, akan mengadakan program yang salah satunya adalah Kartu Sembako Murah.
    Gambar 1 : Ilustrasi Sembako (Sumber : https://joss.co.id/data/uploads/2018/04/Sembako.jpg)

    Tentunya program ini menyasar pada kehidupan rumah tangga yang objeknya adalah ibu – ibu. Sekilas memng program ini sangat menarik, karena terbayang dimasa mendatang sembako akan terjangkau diperoleh jika mempunyai kartu ini .

         style="display:block; text-align:center;"
         data-ad-layout="in-article"
         data-ad-format="fluid"
         data-ad-client="ca-pub-3030644623537642"
         data-ad-slot="6345313352">

    Namun apakah kita tidak berpikir ke arah sebaliknya?.
    Pesan saya, gunakan otak cerdas, intelejen, dan intelektual. Kartu Sembako Murah adalah salah satu bukti bahwa pemerintah akan merencanakan harga sembako yang tinggi, loh kok bisa?
    Coba mari kita berfikir, jika kita memiliki Kartu Sembako Murah, artinya kita dapat memperoleh harga murah untuk beli sembako (padahal harga sebenarnya mahal) iya kan?.
    Kalau memang calon presiden ini merasa program ini bagus, tentu salah besar. Seharusnya si capres ini buat program ‘Sembako murah’ udah gitu aja, yang berarti bahwa dimasa mendatang harga sembako akan terjangkau diseluruh wilayah indonesia, dan dapat diperoleh oleh semua kalangan.
    Kalau mengandalkan kartu, artinya hanya yang memiliki kartu yang memperoleh sembako dengan harga terjangkau.
    Saya merasa, calon presiden ini seperti ‘menipu’. Karena memberikan angan – angan yang seakan dengan kartu semua jadi instan. Cling !!!. Padahal sebenarnya dengan pengadaan kartu – kartu ini akan lebih membebani anggaran negara.

         style="display:block; text-align:center;"
         data-ad-layout="in-article"
         data-ad-format="fluid"
         data-ad-client="ca-pub-3030644623537642"
         data-ad-slot="6345313352">

    Seakan sebagai rakyat kita di mindset, kita baru saja mengurus KTP, harus bikin kartu apa lagi nih, yang sesuai anjuran pemerintah. Bukannya lebih membingungkan rakyat kedepannya kalau seperti ini.

    Yudha BJ Nugroho

    No comments

    Terima kasih telah berkunjung, silahkan tinggalkan komentar anda.

    Post Top Ad

    Post Bottom Ad