Catatan Calon Ayah : Bahagia dalam Lelah
Oleh : Yudha BJ Nugroho
[31 Oktober 2018]
Ada satu hal yang ditunggu oleh
sebuah keluarga muda, yaitu saat-saat kelahiran sang buah hati. Sembilan bulan
menunggu bukan waktu yang sebentar, terlebih bagi seorang istri yang
menggendong dan membawa dengan sabar. Lelah tentu pasti ada, sakit pinggang,
sakit perut, sakit tulang belakang, adalah lelah yang sering dirasakan oleh
istriku.
Rumah tempat tinggal kami saat ini memang bukan daerah
yang mudah untuk dijangkau, jauh dari Kota Balikpapan yang notabene kota besar
dengan fasilitas umum yang serba lengkap. Terlebih saat ini dengan kondisi
kandungan istriku yang semakin membesar, akan menjadi PR besar bila harus lebih
sering kontrol dan USG ke rumah sakit di Balikpapan.
Gambar 1 : Ilustrasi Istri Mengandung (Sumber : https://cdn.hellosehat.com/wp-content/uploads/2016/10/para-calon-ayah-ini-15-tanda-istri-hamil.jpg?x54339) |
Usia kandungan istriku saat
ini menginjak 6 bulan, selama ini kami selalu menggunakan motor untuk ke Kota
Balikpapan dengan perjalanan yang ditempuh selama +/- 4 jam ditambah dengan
intensitas berhenti yang lebih sering karena janin di perut istriku tiba-tiba
bereaksi. Dalam perjalanan dan sepanjang hari aku berharap dapat bekerja
ditempat yang lebih baik, sehingga istriku tidak semakin lelah akibat lokasi
perjalanan yang jauh ini.
style="display:block; text-align:center;"
data-ad-layout="in-article"
data-ad-format="fluid"
data-ad-client="ca-pub-3030644623537642"
data-ad-slot="6345313352">
Memang benar dikata banyak orang,
dikala istri sedang hamil ada masa dimana istri menjadi tidak suka dengan
hal-hal tertentu, dan juga tiba – tiba suka dengan hal tertentu, ngidam
maksudnya. Seperti contoh disaat awal – awal masa kehamilan, istriku tidak suka
mencium beberapa aroma masakan, bahkan dengan masakan yang ia masak sendiri. Sehingga
terkadang aku yang memasakkan makanan untuknya, tapi ya gitu, aku hanya bisa
beberapa resep saja, paling banter tumisan.
Istriku juga tidak suka dengan
bau – bauan, parfum, pengharum ruangan, dan apapun itu yang memiliki aroma
kuat. Ada suatu ketika aku membuat kesalahan fatal karena memakai parfum, sehingga
ia menjadi mual dan muntah, aku merasa menyesal karena keteledoranku, aku
berharap tidak lagi membuat kesalahan seperti itu.
Semua rasa sulit dan lelah ini
mungkin masih sedikit dibandingkan dengan rasa bahagia menantikan kehadiran
buah cinta kami. Aku selalu berusaha membuat istriku merasa nyaman dengan
kandungannya. Terkadang aku membuat ia tertawa dengan hal konyol yang aku
lakukan, entah mungkin garing, tapi spontan aku lakukan untuk dia. Aku berharap
rasa cinta kami tetap tumbuh terpelihara, bukan hanya saat ini, tapi selamanya.
Yudha BJ Nugroho
No comments
Terima kasih telah berkunjung, silahkan tinggalkan komentar anda.