Dilaksanakan Mendadak dan Didampingi Banyak Pejabat, Terungkap Pembicaraan Rahasia di Pertemuan Prabowo dan Megawati
![]() |
Pertemuan Megawati (kiri) dan Presiden Prabowo (kanan) di Teuku Umar. (instagram.com/sufmi_dasco) |
YUDHABJNUGROHO – Presiden Prabowo Subianto bertemu dengan Megawati Soekarnoputri, yang merupakan Presiden ke-5 RI dan Ketua Umum PDI Perjuangan, pada malam Senin (7 April 2025) di rumah Megawati yang terletak di Jalan Teuku Umar, Jakarta Pusat.
Pertemuan ini dianggap sebagai kesempatan untuk saling bersilaturahmi dalam merayakan Hari Raya Idul Fitri 1446 H.
Sufmi Dasco Ahmad, Ketua Harian DPP Partai Gerindra, menyatakan bahwa pertemuan antara Prabowo dan Megawati berlangsung dalam suasana yang hangat dan akrab.
"Semalam, hubungan Pak Prabowo dan Bu Mega memang sangat baik, bersahabat, sehingga pertemuan itu terlihat seperti pertemuan keluarga, penuh keakraban dan hangat, waktu berjalan tanpa terasa," jelas Dasco pada Selasa malam, 8 April 2025.
Namun, Dasco mengakui bahwa ia tidak mengetahui secara mendetail apa yang dibicarakan dalam pertemuan tersebut.
Hal ini disebabkan oleh fakta bahwa sebagian besar dari diskusi tersebut dilakukan secara tertutup, hanya antara Prabowo dan Megawati.
Meskipun begitu, ia menambahkan bahwa kemungkinan besar topik yang diangkat oleh kedua pemimpin nasional itu berkaitan dengan visi masa depan Indonesia.
"Saya tidak tahu dengan tepat tentang persatuan visi, tetapi pasti ada pertukaran pikiran yang mendalam tentang masa depan Indonesia, dan suasana pertemuan sangat akrab, bahkan disertai tawa," tuturnya.
Dasco juga menyebutkan bahwa selain membahas masa depan negara, Prabowo dan Megawati juga membicarakan tantangan global yang kini dihadapi banyak negara.
Tukar pandangan dan pengalaman menjadi elemen penting dalam diskusi mereka.
"Sebetulnya bagaimana kita menghadapi situasi global yang banyak dihadapi negara-negara lain saat ini," katanya.
Dia juga menekankan bahwa pertemuan tersebut adalah kesempatan untuk saling bertukar pikiran antara dua pemimpin berpengalaman, mengingat Megawati pernah memimpin Indonesia di masa lalu.
"Kedua tokoh tersebut saling berbagi pemikiran dan pengalaman, apalagi Bu Mega telah berpengalaman dalam memimpin Indonesia sebelumnya," tambahnya.
Ketika disinggung mengenai kemungkinan PDI Perjuangan bergabung dalam pemerintahan mendatang Prabowo, Dasco tidak memberikan jawaban yang jelas.
"Saya tidak tahu, karena pertemuan itu lebih bersifat privat," jelasnya.
Walaupun tidak semua isi pembicaraan terungkap, Dasco menyiratkan bahwa suasana pertemuan sangat cair dan akrab, bahkan diwarnai dengan candaan dan tawa.
Dasco mengungkapkan bahwa hubungan baik antara Prabowo dan Megawati telah terjalin lama, sehingga tidaklah mengejutkan jika pertemuan berlangsung dengan kehangatan yang terasa.y©
No comments
Terima kasih telah berkunjung, silahkan tinggalkan komentar anda.