Duka Lombok Duka Kita

Duka Lombok Duka Kita

Oleh : Yudha BJ Nugroho

[14 Agustus 2018]

       Bencana gempa bumi yang menerpa Negeri Seribu Masjid, Pulau Lompok, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), sangat menyesakkan kita. Gempa bumi dengan magnitudo 7.0 Skala Richter meluluhlantakkan lombok dalam sekejap. Ratusan rumah, tempat ibadah, bahkan sarana kesehatan pun menjadi korbannya. Ribuan warga mengungsi, mulai dari muda hingga tua, bahkan ada yang sampai melahirkan di rumah sakit darurat. Bencana yang datang tiba – tiba ini tidak cukup sampai disitu, gempa susulan masih sering terasa meskipun dengan intensitas getaran yang lebih kecil. Gempa bumi yang berpusat di Lombok Utara ini juga terasa hingga Pulau Bali, namun disana tidak sampai menimbulkan kerusakan yang berarti.

Sumber : http://cdn2.tstatic.net/bangka/foto/bank/images/evakuasi-gempa-lombok_20180811_080928.jpg

       Gelombang pengungsi yang meninggalkan Pulau Lombok juga sangat besar. Berpindah sementara keluar Pulau Lombok dirasakan cukup aman untuk saat ini. Tidak hanya warga lokal, namun warga asing yang kebanyakan sebagai wisatawan pun turut serta. Kapal perang milik TNI AL dikerahkan juga untuk membantu evakuasi melalui beberapa pelabuhan menuju bali atau surabaya. Lombok Internasional Airport (LIA) juga mengalami kesibukan yang serupa. Warga dan wisatawan berupaya meninggalkan lombok dengan segera dengan tujuan Surabaya, Makassar, dan Jakarta.

     style="display:block; text-align:center;"

     data-ad-layout="in-article"

     data-ad-format="fluid"

     data-ad-client="ca-pub-3030644623537642"

     data-ad-slot="6345313352">

       Bantuan dari segala penjuru mengalir deras menuju Lombok, bahkan PT. Pos Indonesia menggratiskan biaya pengiriman paket dengan tujuan Lombok. Pengiriman dialamatkan ke Pos Peduli Korban Bencana Alam Gempa Bumi Pulau Lombok u.p Kantor POS Mataram 83000 (Kompas 10 Agustus 2018).

Sumber : https://nasional.kompas.com/read/2018/08/10/11493691/begini-cara-dan-syarat-pengiriman-paket-gratis-bantuan-ke-lombok

     style="display:block; text-align:center;"

     data-ad-layout="in-article"

     data-ad-format="fluid"

     data-ad-client="ca-pub-3030644623537642"

     data-ad-slot="6345313352">

     Bantuan yang dikirimkan begitu banyak, pakaian layak pakai, makanan cepat saji, sembako dan sebagainya, namun diantara banyak bantuan yang mengalir, kita menyepelekan hal kecil yang sebenarnya sangat dibutuhkan. Untuk pakaian layak pakai tentu sangat banyak, namun pakaian dalam (maaf, celana dalam dan bra) justru minim. Ini yang luput dari pemikiran kita, baiklah pakaian luar kita ganti, namun pakaian dalam tidak ganti bagaimana rasanya. Ada satu hal lagi yang luput, yaitu pembalut wanita. Disaat bencana tentunya sangat sulit mencari benda tersebut, apalagi untuk wanita yang sedang datang bulan. Untuk itu bagi para donatur yang sangat ingin membantu, saat ini yang sedang dibutuhkan adalah barang tersebut.

Yudhabjnugroho